UBUNTU 22.04 LTS (JAMMY JELLYFISH)
Anda pengguna Linux baik pertama kali, pengembang berpengalaman, peneliti akademis, atau administrator perusahaan, Ubuntu 22.04 LTS adalah cara terbaik untuk meningkatkan kreativitas, produktivitas, dan waktu henti Anda. kita sama-sama mempelajari lebih lanjut!
Rilis Ubuntu 22.04.1 LTS dengan kode name "JAMMY JELLYFISH" yang mewakili konsolidasi perbaikan dan peningkatan yang diidentifikasi selama peluncuran awal Ubuntu 22.04 LTS dan merupakan tonggak utama dalam komitmen Dukungan Jangka Panjang (LTS) kepada pengguna Ubuntu.
User experience and performance enhancements
GNOME 3.42 menghadirkan pengalaman desktop yang intuitif dan halus, dengan gerakan touchpad baru dan alat manajemen daya serta dukungan untuk buffering tiga kali, yang secara signifikan meningkatkan kinerja.
Browser default Firefox, juga memiliki sejumlah pembaruan untuk mengurangi waktu startup sejak rilis 22,04.
Ada beberapa perubahan visual dan di balik dalam rilis ini. Karena mudah untuk menampilkan fitur visual, fokus saya adalah pada perubahan visual ini diikuti dengan perubahan di balik kap mesin.
Sebagian besar fitur visual hadir dengan versi GNOME 3.42. Beberapa ditambahkan (atau dihapus) oleh tim pengembangan Ubuntu.
1. New dock mode
Sejak Ubuntu beralih ke GNOME sebagai lingkungan desktop default, Ubuntu telah menampilkan peluncur full-length bergaya Unity. Namun, vanilla GNOME memiliki peluncur yang lebih pendek.
Ubuntu 22.04 memiliki tambahan baru yang mengejutkan di mana Anda dapat mengubah ukuran dok (pada dasarnya lepaskan dari sisi kiri menjadi tampilan mengambang)
dock mode ini bekerja paling baik apabila dikombinasikan dengan fitur sembunyikan otomatis. Anda dapat melihatnya ketika menonaktifkan mode Panel, seperti yang ditunjukkan pada gambar di bawah ini.
2. Accent Color Selection
Dengan Ubuntu 22.04, Anda sekarang dapat memilih warna aksen yang berbeda.
Jika tidak menyukai tema oranye default, pilihan warna aksen akan membantu mempersonalisasi pengalaman desktop.
Ikon folder, bilah notifikasi, tombol, dan berbagai elemen lain di sistem Anda akan mencerminkan warna aksen yang dipilih.
3. New screenshot and screencast tool
Berkat GNOME 42, Ubuntu 22.04 memiliki alat tangkapan layar yang diubah yang juga menyertakan opsi screencast (perekaman video desktop).
UI baru memungkinkan mengambil tangkapan layar dari area yang dipilih, seluruh layar atau jendela aplikasi saat ini. Tangkapan layar disalin ke clipboard dan disimpan ke folder Screenshot di bawah direktori Pictures.
Opsi screencast bekerja di bawah Wayland. Itu kabar baik. Namun, tidak ada opsi konfigurasi pada kecepatan bingkai, kualitas output, dll. Video yang direkam memiliki kualitas yang buruk dalam pengujian tim independen.
4. New multitasking setting
Tidak perlu menggunakan alat GNOME Tweaks untuk mengakses pengaturan ini versi 22,04 LTS yang baru. Pengaturan multitasking baru memungkinkan Anda untuk mengaktifkan sudut panas. Dengan itu, ketika Anda memindahkan kursor ke sudut kiri atas, itu membawa area aktivitas. Jika tidak, Anda harus pergi ke sudut kiri dan klik opsi Aktivitas.
Anda juga dapat menonaktifkan efek tepi layar dari pengaturan multitasking. Saya lebih suka mengaktifkan pengaturan ini karena sangat membantu ketika Anda melakukan banyak tugas. Biarkan PDF atau situs web terbuka di separuh layar dan biarkan IDE atau terminal terbuka di separuh lainnya.
Ada juga opsi untuk mengontrol jumlah ruang kerja dan perilakunya. Jika Anda memiliki pengaturan multi monitor, Anda dapat memilih apakah ruang kerja akan ditampilkan di semua monitor atau hanya yang utama.
5. Wayland
Dengan versi 22.04, Ubuntu beralih ke server tampilan Wayland secara default sekali lagi. Namun, itu akan terbatas pada sistem tanpa kartu grafis Nvidia pada saat rilis karena beberapa masalah yang diketahui.
Mudah-mudahan, pengalaman Wayland telah meningkat saat menggunakannya. Dalam kedua kasus tersebut, Anda dapat beralih kembali ke server tampilan X lawas.
6. Grub 2.06 dan masalah yang menyertainya
Ubuntu 22.04 LTS akan memiliki bootloader Grub versi 2.06 tetapi ada masalah dengannya. Ini memiliki fitur os-prober yang dinonaktifkan secara default.
Ini berarti bahwa jika Anda menggunakan sistem dual boot, Grub tidak akan menyelidiki sistem operasi lain dan karenanya tidak akan mencantumkan Windows (atau OS lain) di Grub. Beberapa orang, yang memutakhirkan ke versi pengembangan Ubuntu 22.04, sudah mulai menghadapi masalah ini.
Bukannya masalahnya tidak bisa diperbaiki. Ada solusi.
Instal os-prober (biasanya sudah diinstal) dan kemudian edit file /etc/default/grub untuk menambahkan GRUB_DISABLE_OS_PROBER=false ke file ini. Simpan file ini, perbarui grub dan Grub akan melihat sistem operasi lain sekarang.
7. Opsi baru untuk mengaktifkan dan menonaktifkan animasi
Ubuntu 22.04 sekarang menyediakan opsi untuk mengaktifkan animasi di pengaturan aksesibilitas.
Apa yang berubah? Secara default, animasi diaktifkan dan meskipun Anda mungkin tidak menyadarinya, saat Anda meminimalkan atau memaksimalkan jendela aplikasi, masuk ke area ikhtisar aktivitas, ada sedikit efek untuk membuat UI lebih lancar.
Tidak pernah memperhatikannya? Anda dapat menonaktifkannya untuk melihat dampaknya. Menonaktifkan animasi dapat memberi Anda sedikit peningkatan kinerja. Tapi itu terutama untuk orang-orang yang mengalami kesulitan dengan efek animasi seperti itu. Oleh karena itu, ini berada di bawah pengaturan aksesibilitas.
8. Tambahan/perbaikan lainnya
Anda akan menemukan banyak tambahan dan perbaikan baru lainnya untuk Ubuntu 22.04.1, seperti:
Tumpukan Pemberdayaan Perangkat Keras baru untuk driver grafis yang diperbarui dan kernel baru.
- Libre Office 7.3.
- Branding baru untuk installer.
- Manajer Jaringan 1.36.
- Aplikasi Snap baru untuk Steam, Kdenlive, Discord, dan OBS Studio.
- Disertifikasi untuk edisi pengembang Dell XPS 13 Plus.
- Integrasi Active Directory yang lebih baik.
Mengingat bahwa 22,04 masih cukup baru, itu adalah kesimpulan alami untuk tidak repot dengan rilis poin. Namun, dalam hal ini, Anda harus menjaga upgrade ini. Bahkan jika itu hanya untuk patch Retbleed, rilis poin ini adalah suatu keharusan. Karena itu, begitu Anda melihat prompt pemutakhiran itu, luangkan waktu untuk menyelesaikannya. Setiap kemungkinan Anda dapat menerapkan patch keamanan ke sistem operasi (OS) Anda harus ditanggapi dengan serius.
Jika Anda bukan penggemar peningkatan dan lebih suka menggunakan rute pemasangan baru, Anda dapat mengunduh rilis titik dari halaman unduhan resmi Ubuntu dan menginstal tanpa harus khawatir tentang peningkatan yang terjadi.
Source
https://itsfoss.com/ubuntu-22-04-release-features/
Komentar
Posting Komentar